top of page
Search

Sori

  • Writer: Vania Larasati
    Vania Larasati
  • May 31, 2020
  • 1 min read

Updated: May 1, 2024

Hitung sampai 24 dan aku akan gila.

Batas ibadah dan dosa telah kabur bagiku.

Siapa sangka keduanya ada pada genggaman tanganmu.

Sebagaimana setiap orang mengenali punggung tangan mereka; sebagaimana kamu mengenalku.

Rengkuhlah aku; dalam bentuk kehinaan dan rupa cinta darimu.

Terhadapku; aku memuja dan merundung.

Terhadapmu; aku bercerita dan meracau.

Aku menebak dua kejadian: sukacita adalah masa lalu dan masa depan adalah kisah pilu.

Dan bagimu itu palsu sebab bahagiamu lebih nyata dari kepadatan batu.

Dan dari gilaku terlahir dua kebenaran:

Aku yang selalu dosa sebab kamu nyawaku; dan hidupku yang habis menabrak jalan, mengikutimu.

 
 
 

Recent Posts

See All
Take me back when...

Im exhausted, oh i wish i were exaggerating. People say time will heals, but what if it doesn't? Because everyday is more and more...

 
 
 
drowning tides.

Di matamu aku bergerak, terombang ambing bersama gugusan cerah lainnya. Tetap pikiranku tertuju pada jelmaan gelap di perjalananku....

 
 
 

Comments


© 2020 oleh HERVANIA SALMA LARASATI. 

  • Twitter
  • Instagram
bottom of page